Saat beraktivitas di luar ruangan, terutama saat cuaca tidak menentu, memiliki tas yang mampu melindungi barang-barang penting dari hujan sangatlah penting. Salah satu solusi terbaik adalah memilih tas dengan bahan waterproof atau tahan air. Dengan bahan ini, Anda bisa membawa barang berharga seperti gadget, dokumen, atau pakaian dengan aman meskipun dalam kondisi hujan deras.
Namun, ada berbagai jenis kain yang digunakan dalam pembuatan tas waterproof. Masing-masing memiliki karakteristik, keunggulan, dan kelemahan tertentu. Memahami berbagai jenis bahan waterproof untuk tas akan membantu Anda memilih tas yang sesuai dengan kebutuhan.
Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai jenis kain yang sering digunakan untuk tas waterproof, serta karakteristiknya, keunggulan, dan kegunaannya. Dengan begitu, Anda akan lebih mudah membuat keputusan saat memilih tas yang tepat.
- PVC (Polyvinyl Chloride)
Karakteristik:
PVC adalah salah satu bahan yang sering digunakan untuk tas waterproof. Bahan sintetis ini dikenal dengan ketahanannya terhadap air dan kekuatan yang sangat baik. PVC sering digunakan untuk tas yang membutuhkan perlindungan ekstra dari hujan atau air.
Kelebihan:
- Tahan Air Sangat Baik: PVC memiliki daya tahan tinggi terhadap air, menjadikannya pilihan utama untuk tas anti air.
- Kuat dan Tahan Lama: PVC sangat kuat dan dapat bertahan lama meskipun sering digunakan dalam kondisi ekstrem.
- Mudah Dibersihkan: Tas berbahan PVC sangat mudah dibersihkan dan dirawat. Cukup lap dengan kain basah, tas Anda akan kembali bersih.
- Harga Terjangkau: Dibandingkan dengan beberapa bahan waterproof lainnya, tas PVC relatif lebih terjangkau.
Kekurangan:
- Kurang Breathable: PVC tidak memiliki kemampuan untuk “bernapas,” yang bisa membuat kelembaban atau keringat menumpuk di dalam tas.
- Kurang Fleksibel: Beberapa tas PVC bisa terasa agak kaku dan kurang fleksibel, yang kadang kurang nyaman saat digunakan dalam jangka panjang.
- Dapat Memiliki Bau: Bahan PVC terkadang mengeluarkan bau plastik, terutama pada produk yang baru.
Cocok untuk:
Tas yang digunakan dalam kondisi hujan ringan hingga sedang, seperti tas sehari-hari atau tas untuk perjalanan yang tidak terlalu intensif.
- TPU (Thermoplastic Polyurethane)
Karakteristik:
TPU adalah bahan sintetis yang terbuat dari campuran plastik dan karet. TPU memiliki kualitas waterproof yang sangat baik, dan memiliki sifat lebih fleksibel dibandingkan PVC. Selain itu, TPU juga dikenal lebih ramah lingkungan.
Kelebihan:
- Tahan Air dan Fleksibel: TPU memberikan perlindungan maksimal terhadap air dan tetap fleksibel, sehingga tas lebih nyaman dipakai.
- Ramah Lingkungan: Dibandingkan dengan PVC, TPU lebih ramah lingkungan dan lebih mudah didaur ulang.
- Tahan Lama: TPU memiliki daya tahan yang sangat baik terhadap kerusakan fisik dan keausan.
- Tahan Terhadap Suhu Ekstrem: TPU lebih tahan terhadap suhu ekstrem dibandingkan beberapa bahan waterproof lainnya.
Kekurangan:
- Harga Lebih Mahal: Karena sifatnya yang lebih fleksibel dan ramah lingkungan, tas berbahan TPU umumnya lebih mahal dibandingkan PVC.
- Dapat Menguning dengan Waktu: Seiring waktu, bahan TPU dapat menguning, terutama jika sering terpapar sinar matahari langsung.
Cocok untuk:
Tas yang digunakan dalam aktivitas outdoor, tas hiking, atau tas untuk kegiatan ekstrem yang membutuhkan fleksibilitas dan perlindungan maksimal terhadap air.
- Nylon Coated with PU (Polyurethane)
Karakteristik:
Nylon dengan lapisan PU adalah bahan yang sering digunakan untuk tas waterproof. Nylon merupakan bahan yang sangat kuat dan tahan lama, dan dengan lapisan PU, kain ini menjadi lebih tahan air dan lebih cocok digunakan dalam kondisi basah.
Kelebihan:
- Ringan dan Tahan Lama: Nylon sendiri sudah dikenal ringan dan kuat. Ketika dilapisi dengan PU, bahan ini menjadi lebih tahan lama dan tahan terhadap cuaca buruk.
- Tahan Air: Lapisan PU memberikan ketahanan terhadap air yang lebih baik dibandingkan dengan nylon biasa, meskipun tidak sepenuhnya kedap air.
- Fleksibel dan Nyaman: Nylon adalah bahan yang fleksibel dan lebih nyaman dipakai, membuatnya sangat cocok untuk tas sehari-hari.
- Tahan terhadap Abrasi: Nylon juga dikenal tahan terhadap abrasi, menjadikannya pilihan tepat untuk tas yang sering digunakan dalam aktivitas luar ruangan.
Kekurangan:
- Tidak 100% Waterproof: Walaupun lapisan PU memberikan ketahanan air yang baik, bahan ini tidak sepenuhnya tahan air seperti PVC atau TPU.
- Kelembaban di Dalam Tas: Karena nylon tetap memiliki kemampuan untuk menyerap sedikit air, ada kemungkinan kelembaban masuk ke dalam tas dalam kondisi hujan sangat deras.
Cocok untuk:
Tas ransel untuk kegiatan sehari-hari atau tas outdoor dengan tingkat ketahanan air yang cukup baik.
- Ripstop Nylon dengan Lapisan Waterproof
Karakteristik:
Ripstop nylon adalah jenis kain nylon yang dirancang untuk mengurangi kemungkinan robekan dan sobekan. Kain ini sering digunakan dalam pembuatan tas outdoor dan dirancang untuk memberikan ketahanan lebih pada kerusakan fisik. Biasanya, ripstop nylon dilapisi dengan bahan waterproof untuk memberikan perlindungan ekstra.
Kelebihan:
- Tahan Terhadap Abrasi dan Robekan: Ripstop nylon memiliki serat benang yang dirancang khusus untuk mencegah robekan meluas.
- Ringan dan Mudah Dibawa: Bahan ini sangat ringan, sehingga cocok untuk tas ransel atau tas hiking yang perlu sering dibawa bepergian.
- Ketahanan Terhadap Air: Dengan lapisan waterproof, ripstop nylon dapat melindungi barang-barang di dalam tas dari hujan atau kondisi lembap.
- Tahan Lama: Bahan ini sangat tahan terhadap keausan dan bisa bertahan lama meskipun sering digunakan.
Kekurangan:
- Ketahanan Terhadap Hujan Lebat Terbatas: Meskipun tahan air, ripstop nylon dengan lapisan waterproof masih tidak sepenuhnya kedap air dalam kondisi hujan deras.
- Rentan terhadap Panas: Jika terlalu lama terkena panas, ripstop nylon bisa melemah atau rusak.
Cocok untuk:
Tas ransel outdoor, tas hiking, atau tas yang digunakan dalam kegiatan yang membutuhkan ketahanan terhadap kerusakan fisik dan kelembaban.
- PVC Coated Polyester
Karakteristik:
Kombinasi PVC dengan polyester menciptakan bahan yang sangat tahan air dan kuat. PVC coating pada polyester membuat bahan ini sangat tahan terhadap air dan sering digunakan dalam pembuatan tas outdoor serta tas yang membutuhkan perlindungan ekstra.
Kelebihan:
- Tahan Air: Kombinasi PVC dan polyester memberikan perlindungan maksimal terhadap air, membuat tas sangat cocok digunakan di luar ruangan.
- Kuat dan Tahan Lama: Bahan ini tahan terhadap kerusakan dan memiliki daya tahan yang sangat baik.
- Harga Terjangkau: Dibandingkan dengan beberapa bahan waterproof lainnya, tas dengan PVC coated polyester biasanya lebih terjangkau.
Kekurangan:
- Tidak Terlalu Fleksibel: Bahan ini bisa terasa agak kaku, sehingga tidak sefleksibel bahan lain seperti TPU.
- Rentan Terhadap Abrasi: Meskipun kuat, lapisan PVC pada polyester bisa tergores dan rusak jika terkena benda tajam.
Cocok untuk:
Tas untuk penggunaan sehari-hari, tas outdoor, atau tas yang memerlukan perlindungan terhadap air dalam kondisi cuaca yang kurang baik.
Kesimpulan
Pemilihan bahan tas waterproof sangat penting untuk memastikan barang-barang di dalam tas tetap kering dan aman. Beberapa bahan yang umum digunakan termasuk PVC, TPU, nylon coated with PU, ripstop nylon, dan PVC coated polyester, masing-masing dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri. Untuk memilih tas waterproof yang tepat, pertimbangkanlah aktivitas yang akan Anda lakukan, cuaca yang sering Anda hadapi, dan seberapa sering Anda akan menggunakan tas tersebut.
Memahami karakteristik bahan tas waterproof dapat membantu Anda memilih tas yang lebih tahan lama dan sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan Anda memilih tas yang memberikan kenyamanan, perlindungan maksimal, dan kualitas yang dapat diandalkan.
