Cara Efisien Menekan Biaya Produksi Tas Custom di Kostaka

1. Faktor Biaya dalam Produksi Tas

Sebelum mulai menekan biaya, kita perlu memahami komponen utama dalam produksi tas custom:

a) Desain & biaya pengolahan file

  • Kompleksitas desain berdampak langsung pada jam kerja tim desain dan teknisi cutting.

  • Teknik cetak: sablon satu warna lebih murah daripada sablon multi-warna, DTG, atau bordir.

  • Revision / proofing: revisi desain mendalam bisa menambah biaya setup dan waktu produksi.

b) Bahan baku

  • Jenis kain: kanvas, polyester, katun, maupun bahan daur ulang memiliki harga dan kualitas berbeda.

  • Berat & ketebalan: semakin tebal dan berat, semakin mahal—tapi juga tahan lama.

  • Aksesori: resleting, tali, buckles, saku, dan label.

c) Minimum Order Quantity (MOQ)

  • Semakin tinggi MOQ, konversi harga per unit semakin murah.

  • Namun, stok besar berarti modal awal lebih besar dan perlu ruang penyimpanan.

d) Proses produksi

  • Jahitan: jahit manual/casual versus jahit otomatis lebih mahal tapi lebih konsisten.

  • Finishing dan QC: tambahan proses seperti heat press, laminasi UV, dan quality control.

e) Logistics dan packaging

  • Ongkir: berat dan dimensi besar berdampak besar pada biaya.

  • Kemasan: plastik, tas penyimpanan dustbag, label hangtag–menambah biaya final packaging.

2. Cara Menekan Biaya Desain dan Bahan

Beberapa strategi berikut bisa memangkas biaya tanpa mengorbankan kualitas:

a) Desain simpel & minimalis

  • Fokus desain pada 1–2 warna dan elemen visual sederhana.

  • Gunakan font dan layout yang clean: efisiensi sablon lebih murah + cepat produksi.

b) Gunakan template standar atau macro layout

  • Kostaka bisa menyediakan layout preset yang minimal modifikasi.

  • Dengan hanya menambahkan logo dan warna brand, kamu tetap dapat custom look dengan biaya desain rendah.

c) Pemilihan bahan strategis

  • Kanvas medium (250–300 gsm): investasi bagus—kuat, tampak premium, dan punya lifespan panjang.

  • Polyester PU: tawarkan opsi anticipol tarikan sablon lebih mudah dan harga lebih bersaing.

  • Non-woven (80–120 gsm): alternatif sangat murah tapi hanya cocok untuk event sekali pakai atau kampanye singkat.

d) Aksesori choose-and-pay

  • Masukkan aksesori (resleting, kantong, tali) hanya sesuai kebutuhan utama tas; tidak perlu mewah di semua unit.

  • Batasi fitur seperti resleting ganda—cukup satu resleting pusat sebagai solusi ekonomis.

e) Penghematan finishing

  • Hindari label bordir mahal, pilih heat-transfer YKK atau label printed yang tetap ramah kantong—namun tetap rapi.

3. Teknik Penghitungan Ekonomi Skala

Memahami struktur biaya membantu mengevaluasi titik impas (break-even point, BEP) dan skala optimal.

a) Rata‑rata biaya per unit

Formula sederhana:

ini
Biaya_unit = (Biaya desain + Biaya setup + Biaya bahan per unit × Jumlah unit + Biaya operasi + Biaya packaging & shipping_total) / Jumlah unit
  • Biaya setup: sekali dijalankan untuk batch order, efisien saat jumlah besar.

  • Biaya bahan × unit: jelas variabel biaya terbesar – otomatis turun seiring scale up.

b) Hitung titik impas

Misalnya:

  • Setup = Rp 1.000.000

  • Bahan & aksesori = Rp 20.000 per unit saja

  • Produksi & packaging = Rp 10.000 per unit

  • Shipping total = Rp 2.000.000 untuk seluruh batch

Perhitungan:

Jumlah Unit Total Biaya (Setup + Bahan + Operasional) Biaya per Unit
100 Rp 3.000.000 + Rp 2.000.000 = Rp 5.000.000 Rp 50.000
500 Rp 3.000.000 + Rp 10.000.000 = Rp 13.000.000 Rp 26.000
1.000 Rp 3.000.000 + Rp 20.000.000 = Rp 23.000.000 Rp 23.000

Artinya per unit semakin murah saat quantity meningkat (skala ekonomi).

c) Evaluasi batas optimal

Cari titik di mana biaya per unit sudah masuk anggaran promosi atau strategi harga kamu.
Misalnya target harga komersial adalah Rp 30.000/unit. Dari tabel di atas, pemesanan minimum 500 unit sudah menghasilkan harga tersebut.

4. Contoh Perbandingan Biaya Bahan

Mari kita simulasikan beberapa pilihan bahan untuk 500 unit:

a) Kanvas Medium (300 gsm)

  • Harga per lembar (90×60 cm): Rp 8.000

  • Butuh 1,5 lembar untuk satu tas: Rp 12.000/tas

  • Material + aksesori + produksi = (Rp 12.000 + Rp 20.000 + Rp 10.000) x 500 = Rp 21.000 000

b) Polyester PU ( Light Canvas Look‑like)

  • Harga lembar (90×60 cm): Rp 6.000

  • Butuh 1,5 lembar: Rp 9.000/tas

  • Total = (Rp 9.000 + Rp 20.000 + Rp 10.000) x 500 = Rp 19.500 000

c) Non‑woven (100 gsm)

  • Harga lembar (90×60 cm): Rp 3.000

  • Butuh 1,5 lembar: Rp 4.500/tas

  • Total = (Rp 4.500 + Rp 20.000 + Rp 10.000) x 500 = Rp 17.250 000

Ringkasan per unit pada 500 pcs:

  • Kanvas = Rp 42.000

  • Polyester PU = Rp 39.000

  • Non-woven = Rp 34.500

Sesuai tujuan:

  • Kanvas: investasi kualitas jangka panjang

  • Non‑woven: efisien untuk kebutuhan sekali pakai

  • Polyester PU: middle ground antara kualitas & biaya

5. Rangkuman & Tips Praktis

Agar kamu bisa menekan biaya tanpa kompromi pada nilai brand, berikut tips rangkuman praktis:

A) Gunakan desain sederhana & repeatable

  • Konsisten gunakan template warna brand

  • Gunakan satu atau dua teknik sablon

  • Minimalkan revisi desain

B) Pilih bahan cost‑effective sesuai tujuan

  • Kanvas: tahan lama, layak investasi

  • Polyester PU: budget friendly, kualitas lumayan

  • Non-woven: sangat hemat, cocok sekali pakai

C) Manfaatkan efek ekonomi skala

  • Hitung BEP secara matematis

  • Pesan batch cocok budget dan kantong

  • Pertimbangkan storage jika stok banyak

D) Kurangi aksesori berlebih

  • Fokus pada fitur utama

  • Tambah fitur keren hanya untuk beberapa unit spesial

E) Bijak dalam finishing & packaging

  • Pilih label printed bukan label metal

  • Minimalkan pengemasan berlebihan

  • Gabungkan opsi reuse atau sustainable packaging

F) Bernegosiasi MOQ + harga

  • Tanya diskon untuk quantity lebih besar

  • Minta opsi upgrade bahan pada sisa budget

G) Komunikasi & timeline produksi

  • Pastikan timeline produksi, revisi, dan delivery jelas

  • Minta sample sebelum produksi massal

  • Siapkan buffer waktu untuk masalah logistik

H) Hitung ongkir efektif

  • Kirim batch sekali, jangan piecemeal

  • Jika kantong berat, pilih shipping via darat

  • Hitung berat bruto & volume cubic

Simpulan

Mengoptimasi biaya produksi tas custom di Kostaka dapat kamu lakukan melalui:

  1. Rencana desain strategis: desain repetitif sederhana, teknik cetak hemat.

  2. Pemilihan bahan tepat guna: sesuaikan antara kanvas, polyester PU, atau non‑woven.

  3. Pemanfaatan skala ekonomi: kalkulasi MOQ dan BEP.

  4. Pengelolaan aksesori & packaging: hindari fitur mahal yang tak perlu.

  5. Negosiasi dan manajemen proses: jawablah timeline, revisi, shipping secara rinci.

Dengan cara ini, kamu bisa mendapatkan konveksi murah namun tetap menjaga standar produk dan membuat investasi marketing lebih berdampak. Budget optimal, produk berkualitas, dan brand value yang tetap terjaga!

Admin Kostaka

Tulisan ini ditulis oleh admin dari Kostaka.com. Jika anda ingin menanyakan sesuatu, jangan sungkan untuk menghubungi kami di 0813 2425 2004 atau Telepon (022) 87834701
Beranda » Cara Efisien Menekan Biaya Produksi Tas Custom di Kostaka

Tinggalkan komentar

Kostaka.com tidak menerima pemesanan
– Tas Fashion Wanita
– Pemesanan Satuan (1 Pcs)
– Untuk Brand Owner/Jualan
– Jasa Jahit Bahan Sendiri/maklon

Kami Hanya Terima Pesan Untuk Kebutuhan
– Tas Untuk Kegiatan/Event
– Tas Untuk Pelatihan/Diklat
– Tas Untuk Seminar
– Tas Merchandise Perusahaan
– Tas Promosi Perusahaan
– Minimal order 60 pcs permodel

Perhatian