9 Kelebihan dan Kekurangan Bahan Tas Micro, Berminat Bikin Tas dari Bahan Ini?

Bahan tas itu ada banyak macamnya, tidak hanya denim, dinir, atau bahkan polyester saja. Kali ini saya akan bahas bahan tas micro, lengkap dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Dengan mengetahui kelebihan dan kekurangan bahan tas micro ini maka kamu akan lebih mudah dalam mempertimbangkan memilih, membeli, atau bahkan membuat tas sendiri sebelum datang ke konveksi tas. Yuk, kita bahas lengkap!

Bahan Tas Micro: Ciri-Ciri dan Jenisnya

Bahan Tas Micro Ciri-Ciri dan Jenisnya

Bahan tas micro ini dikenal karena teksturnya yang ringan, fleksibel, dan memiliki ketahanan yang cukup baik terhadap berbagai kondisi. Secara umum, bahan tas micro terbuat dari kombinasi nylon (80%) dan polyester (20%), menjadikannya bahan yang kuat namun tetap nyaman saat digunakan.

Ciri-Ciri Bahan Tas Micro

  • Permukaan Licin dan Halus: Saat Anda meraba bahan micro, Anda akan merasakan permukaan yang halus dan licin. Ini disebabkan oleh serat mikro yang berukuran sangat kecil, bahkan lebih tipis dari serat kain biasa. Keunggulan ini membuat tas berbahan micro lebih nyaman saat digunakan dan tidak mudah menimbulkan gesekan kasar di kulit.
  • Flowy dan Tidak Mudah Kusut: Salah satu karakteristik utama bahan micro adalah sifatnya yang jatuh (flowy) dan tidak mudah kusut. Hal ini membuat tas berbahan micro tetap terlihat rapi meskipun sering dilipat atau disimpan dalam berbagai posisi.
  • Memiliki Motif Berbintik: Beberapa jenis bahan micro memiliki tekstur berbintik kecil yang sebenarnya merupakan lubang berukuran sangat kecil. Meskipun ada juga varian yang polos, motif ini menjadi ciri khas dari bahan micro dan sering ditemukan pada tas olahraga serta tas outdoor.
  • Ringan Namun Hangat: Walaupun bahan micro tergolong tipis dan ringan, namun tetap memiliki kemampuan untuk menjaga suhu di dalamnya tetap stabil sehingga bahan ini juga sering digunakan sebagai bahan jaket.
  • Tahan Air dengan Varian Khusus: Meskipun bahan micro pada dasarnya memiliki daya serap air yang cukup tinggi, ada beberapa jenis seperti Micro TR (Tetron) yang memiliki sifat anti air (water-resistant) sehingga lebih cocok untuk tas outdoor atau tas yang sering terkena paparan cuaca ekstrem.

Jenis-Jenis Bahan Micro untuk Tas

  • Micro Bintik (Dot Micro): Jenis bahan micro ini memiliki pola berbintik kecil di seluruh permukaannya. Meski bertekstur, tetap terasa halus saat disentuh dan sering digunakan untuk tas olahraga atau tas traveling.
  • Micro TR (Tetron): Dibuat dari campuran polyester dan rayon, bahan ini lebih kuat dan tidak mudah robek. Selain itu, jenis ini memiliki lapisan tahan air, membuatnya cocok untuk tas yang digunakan dalam kondisi hujan atau lingkungan lembab.
  • Ripstop: Salah satu varian yang unik karena memiliki pola kotak-kotak kecil pada kainnya. Struktur ini membuat bahan lebih tahan terhadap sobekan dan sering digunakan untuk tas outdoor atau militer.
  • Microfiber: Jenis microfiber merupakan varian terbaik dalam kategori bahan micro. Dengan serat yang super halus (hingga 100 kali lebih tipis dari rambut manusia), bahan ini tidak hanya ringan tetapi juga sangat kuat dan nyaman.

Kelebihan dan Kekurangan Bahan Tas Micro

Kelebihan dan Kekurangan Bahan Tas Micro

Sebelum memutuskan untuk menggunakan atau membuat tas berbahan micro, ada baiknya Anda memahami apa saja keuntungan serta keterbatasannya agar sesuai dengan kebutuhan yang kamu harapkan.

Kelebihan Bahan Tas Micro

Bahan micro menjadi pilihan utama dalam industri tas karena menawarkan berbagai keuntungan yang tidak dimiliki oleh material lainnya. Berikut adalah beberapa kelebihan bahan tas micro yang membuatnya semakin diminati.

1. Ringan dan Nyaman Digunakan

Salah satu alasan utama mengapa bahan micro digunakan untuk tas adalah beratnya yang ringan sehingga sangat cocok untuk aktivitas sehari-hari maupun traveling.

2. Permukaan Halus dan Lembut

Keunikan lain dari bahan micro adalah teksturnya yang halus dan lembut. Serat mikro yang sangat kecil membuat permukaan kain ini tidak kasar, sehingga nyaman saat bersentuhan dengan kulit. Bahkan bahannya yang halus dan lembut ini membuatnya tampak lebih mewah dan elegan meskipun harganya lebih terjangkau dibandingkan bahan premium lainnya.

3. Tahan Air (Water Resistant) pada Varian Tertentu

Meskipun bahan micro umumnya lebih menyerap air dibandingkan bahan parasut, ada beberapa varian yang sudah dilengkapi dengan lapisan tahan air. Misalnya, Micro TR (Tetron) merupakan jenis bahan micro yang memiliki kemampuan menahan air lebih baik, sehingga lebih aman digunakan dalam kondisi hujan atau lingkungan lembap.

4. Tidak Mudah Kusut dan Tetap Rapi

Salah satu masalah pada bahan lain seperti kanvas atau katun adalah mudah kusut jika sering dilipat atau digunakan dalam jangka waktu lama. Bahan micro memiliki sifat flowy (jatuh secara alami) dan tidak mudah kusut, sehingga tas tetap terlihat rapi meskipun disimpan dalam kondisi terlipat.

5. Fleksibel dan Mudah Dibentuk

Bahan tas micro memiliki fleksibilitas tinggi sehingga berbagai desain tas dibuat dengan lebih mudah. Material ini bisa digunakan untuk berbagai model, mulai dari tas selempang, tote bag, ransel, hingga tas olahraga. Fleksibilitas ini juga memudahkan konveksi tas untuk membuat dan memproduksi tas tanpa perlu khawatir kain menjadi kaku atau sulit dijahit.

Kekurangan Bahan Tas Micro

Meskipun memiliki banyak kelebihan, bahan tas micro juga memiliki beberapa keterbatasan yang perlu diperhatikan sebelum Anda memutuskan untuk menggunakannya atau membuatnya. Berikut adalah beberapa kekurangan bahan tas micro yang mungkin perlu Anda pertimbangkan.

1. Tidak 100% Tahan Air

Meskipun ada beberapa varian bahan micro yang memiliki sifat water-resistant, sebagian besar bahan ini masih dapat menyerap air jika terkena hujan deras atau direndam dalam waktu lama. Jika Anda mencari tas yang benar-benar waterproof, Anda mungkin perlu mencari bahan lain atau memastikan bahwa tas berbahan micro yang Anda pilih memiliki lapisan tambahan yang lebih tahan air.

2. Daya Tahan Terhadap Beban Berat Masih Terbatas

Bahan micro memang ringan dan fleksibel, tetapi tidak sekuat bahan kanvas atau kulit sintetis dalam menahan beban berat. Jika Anda sering membawa barang yang cukup banyak atau berat, bahan ini mungkin tidak bisa memberikan dukungan yang optimal, terutama untuk penggunaan jangka panjang.

3. Rentan Terhadap Goresan dan Sobekan

Salah satu kelemahan dari serat halus bahan micro adalah lebih rentan terhadap goresan dibandingkan dengan bahan lain yang lebih tebal. Jika sering terkena benda tajam atau digesek secara kasar, bahan ini bisa mengalami kerusakan lebih cepat.

4. Rentan Terhadap Noda Minyak atau Bahan Kimia

Meskipun bahan micro mudah dibersihkan dari debu atau kotoran ringan, material ini cukup rentan terhadap noda minyak atau bahan kimia. Jika terkena minyak, sering kali noda sulit dihilangkan sepenuhnya tanpa menggunakan pembersih khusus.

Nah, itulah penjelasan lengkap mengenai bahan micro untuk pembuatan tas. Jika kamu tertarik untuk membeli atau membuat tas dengan bahan ini, segera hubungi pihak konveksi tas profesional seperti Kostaka, ya!

Admin Kostaka

Tulisan ini ditulis oleh admin dari Kostaka.com. Jika anda ingin menanyakan sesuatu, jangan sungkan untuk menghubungi kami di 0813 2425 2004 atau Telepon (022) 87834701
Beranda » 9 Kelebihan dan Kekurangan Bahan Tas Micro, Berminat Bikin Tas dari Bahan Ini?

Tinggalkan komentar

Perhatian

Berkaos.com tidak menerima pesanan satuan. Minimum kuantiti pemesanan adalah 24 Pcs (untuk kaos) atau 12 Pcs (untuk kemeja, jaket dan hoodie).

Kami juga tidak menerima penawaran barang/jasa dalam bentuk apapun.